Film Korea
sumber : Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Poster teatrikal film tahun 1946, Jayu Manse (
자유만세)
Film Korea adalah jenis film yang diproduksi di KOREA
Film di Korea SelatanArtikel utama untuk bagian ini adalah:
Setelah perang korea berakhir pada tahun 1953, industri film Korea mulai berkembang perlahan dan mencapai masa keemasan. Pada dua dekade berikutnya, industri film Korea mengalami stagnasi akibat semakin banyaknya orang yang memiliki televisi sendiri. Mulai tahun 1980-an, industri film Korea mengalami kebangkitan kembali, terutama dikarenakan kerja keras para sutradara yang berbakat.
Usaha mereka cukup berhasil dan film-film Korea pada masa itu mulai
mendapat pengakuan pada berbagai festival film internasional.
Setelah itu, mulai dekade 90-an, film Korea semakin banyak ditonton di seluruh dunia.
Pada tahun 2000,
Chunhyangjeon, film yang disutradarai oleh
Im Kwon-taek, menjadi film Korea yang pertama yang berkompetisi dalam Festival Film Cannes. Film
Seom yang disutradarai oleh
Kim Ki-duk, masuk ke dalam
Festival Film Internasional Venice.
Pada tahun 2001, film
Joint Security Area, masuk ke dalam
Festival Film Berlin. Film Kim Ki-duk lain, yakni
Address Unknown berhasil masuk dalam nominasi
Festival Film Internasional Venice. Sutradara Park Chan-wook memperoleh penghargaan Jury Grand Prix pada
Festival Film Cannes tahun 2004 untuk filmnya,
Old boy. Ia juga meraih penghargaan sutradara terbaik pada
Festival Film Internasional Bangkok untuk film
Old Boy tahun 2005 serta untuk film
Sympathy for Lady Vengeance pada tahun 2006
Perkembangan film di
Korea selatan semakin pesat dan banyak festival film internasional diadakan, antara lain
Festival Film Internasional Pusan,
Festival Film Fantastik Internasional Bucheon,
Festival Film Internasional Jeonju, dan
Festival Film Wanita Seoul.
Selain itu, produksi film animasi dan kartun juga meningkat.
0 komentar